Jumat, 23 Desember 2011

review jurnal

Latar Belakang Teori
Menganalisis terhadap hubungan kepribadian dengan pemilihan media komunikasi.
Penggunaan internet sebagai sarana komunikasi melalui internet dewasa ini semakin meningkat. Banyak fasilitas yang ditawarkan oleh internet salah satunya adalah fasilitas untuk berkirim surat elektronik (email), meskipun tidak semua pengguna interenet menggunakan hal tersebut.namun kehadirannya cukup memadai untuk menyampaikan pesan dengan waktu yang singkat.
Menurut Lewin
• B = f{0,E} dimana B adalah behaviour (perilaku pengguna internet) f (fungsi) : O(organism yaitu hal-hal yang ada dalam diri individu seperti kepribadian dan kondisi fisik) E adalah enviroment segala sesuatu di luar diri individu (adanya fasilitas internet,kontak sosial,dorongan orang disekelilingnya).
Menurut Fulk, Schmitz, dan Steinfield
• Pada tahun 1990, melakukan kajian terhadap faktor individu pengguna email melalui pendekattan social influence theory. Bahwa pemilihan media dipengaruhi media dipengaruhi tidak hanya oleh katarakteristik media yang digunakan tetapi juga oleh karakteristik individu dan konteks dengan siapa individu berhubungan.

Tujuan
Untuk mengetahui apakah hasil riset yang telah dilakukan mengenai hubungan antara kepribadian dengan penggunaan email dapat digunakan untuk memprediksi kedua variabel tersebut dan hasil yang diberikan merupakan hasil yang diberikan merupakan hasil yang konsisten dan bisa dijadikan dasar dalam berbagai studi yang terkait.

Metode
Metode yang digunakan adalah metode meta analisis korelasi yaitu deskripsi dari suatu distribusi korelasi beberapa penelitian mengenai hubungan antara variabel tergantung. Yaitu dengan cara pengumpulan data dan analisis dta terhadap sebuah penelitian – penelitian yang telah ada sebelumnya.

Pembahasan
• Extraversion sangat erat hubungannya dengan interaksi sosial dan sosiabilitas, dengan individu cenderung akan menggunakan media komunikasi email dalam berkomunikasikarena memeberikan peluang yang lebih besar bagi individu extravert untuk mengembangkan hubungan dengan orang lain. Koreksi terhadap penelitian membuktikan bahwa kepribadian ini ada kaitannya dengan pengguna email.
• Neuroticism ditandai dengan kecenderungan untuk mudah mengalami perasaan kecewa, marah, dan depresi sehingga seringkali mengganggu keharmonisan pola hubungan dengan orang lain. Dengan menggunakan media yang asynchronous , individu tidsk perlu berhadapan langsung dengan orang lain pada saat melakukan komunikasi, mereka dapat menyembunyikan posisi sosial dan emosianalnya.
• Openness to Experience sering dikaitkan dengan intelektualitas, keterkaittan pada hal-hal yang baru yang innovattivennes dan keterbukaan terhadap pengalaman baru, email dimanfaatkan oleh individu ini untuk menggali berbagai resource yang selama ini tidak di peroleh karena ada kendala tempat dan waktu.

Kesimpulan
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kepribadian Extraversion, Neuroticism, Openness to Experience berhubungan secara signifikan dengan penggunaan teknologi komonikasi berbasis internet seperti email untuk membina kehidupan sosial di luar dunia nyata. Pengujian terhadap penelitian sebelumnya memberikan hasil bahwa penelitian tersebut memang benar adanya.